Friday, January 23, 2015

Tanda keimanan : iman dan kufur tidak menyatu

Tanda keimanan : keimanan dan kekufuran

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ : لا يَجْتَمِعُ الإِيمَانُ وَالْكُفْرُ فِي قَلْبِ امْرِئٍ, وَلا يَجْتَمِعُ الصِّدْقُ وَالْكَذِبُ جَمِيعًا فِي قَلْبِ مُؤْمِنٍ, وَلا تَجْتَمِعُ الْخِيَانَةُ وَالأَمَانَةُ جَمِيعًا. (رواه ابن بطة)

Keterangan : Sang Nabi menyampaikan :

1. disetiap hati ada ruang-ruang. Baca disini.
2. di hati juga ada dua ruang yang saling berhadapan ; ruang iman berhadapan ruang kufur, ruang kebohongan seberang ruang kejujuran, serta di depan ruang khianat ada ruang amanat atau tanggungjawab.
3. tepat di tengah antara kedua ruang itulah ada satu lorong bernama ikhtiyar.
4. lafal ini dari kata khiyar artinya pilihan, juga berakar dari kata khoirun artinya baik.
5. berarti ikhtiyar bukan sekedar usaha. Tetapi usaha memilih yang terbaik dari dua perkara atau lebih.
6. ikhtiyar manusia adalah yang paling menentukan baik-buruk prilakunya. Padahal bila disinkronkan dengan ayat وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ يَحُولُ بَيْنَ الْمَرْءِ وَقَلْبِهِ (ketahuialah, bahwa Alloh benar-benar menjadi حائل / berada antara seseorang dengan hatinya . Al-Anfal 24), menunjukkan ilmu Alloh sangat dekat saat seseorang dalam proses ikhtiyar. Namun di sisi lain, lorong inilah yang menjadi tempat favorit setan khonnas / setan waswas. Jadi sangat wajar bila sering terjadi pertempuran suasana hati disini.
7. bila seseorang telah menentukan sikapnya dalam salah satu ruang yang saling berhadapan tadi, contohnya bila dia sudah masuk di ruang iman, maka dia tidak akan mungkin masuk di ruang kekufuran. Demikian juga yang terjadi pada ruang yang lain.
8. karena tidaklah mungkin satu ruang berisi dua hal yang saling bertolak belakang, semisal tempat makan satu ruang dengan WC tanpa ada penutup sedikitpun, begitu juga ruang dapur tidak bisa satu ruang dengan tamu.
9. hadis ini secara implisit merupakan sebuah pesan, agar kita selalu berada di ruang yang baik, jangan sampai keluar, bahkan masuk di ruang sebaliknya

No comments:

Post a Comment